"Terkejut dan patah hati, tapi ini benar. Pernyataan resmi akan segera dirilis," kata Shinoda melalui akun Twitter pribadinya, @mikeshinoda, Jumat (21/7).
Shinoda sendiri sudah melihat gelagat masalah mental dalam diri Bennington yang tertuang dalam lirik lagu "Heavy" dalam album terbaru Linkin Park, One More Light.
“I don’t like my mind right now. Stacking up problems that are so unnecessary. Wish that I could slow things down,” demikian liriknya yang mencerminkan kegelisahannya akibat pikirannya mengenai hal-hal tak penting dan berharap bisa lepas.
Menurut Shinoda, saat menulis lagu itu, Bennington memang sedang berjuang keras.
“Saya ingat Chester berjalan dan disapa, ‘Hei apa kabar?’ Dan dia jawab, ‘Oh, saya baik-baik saja.’ Lalu kami berbincang beberapa menit dan dia bilang, ‘Tahu tidak, sejujurnya saya tidak baik-baik saja. Terlalu banyak hal yang terjadi pada saya. Saya merasa seperti sedang di bawah air,” tutur Shinoda menceritakan ungkapan Bennington.
Hanya beberapa bulan setelah Heavy dirilis Februari lalu, Bennington ditemukan tak bernyawa di Los Angeles pada Jumat (21/7). Menurut laporan TMZ, ia meninggal gantung diri. (has)